Thursday, July 11, 2013

Registrasi PPM DT

::: Pengalaman :::
pesantren, di Daarut Tauhiid Aa Gym Bandung...

Jumat (28/6) pagi, saya ditemani ibu berangkat menggunakan bus yg bertiket 50 ribu (pengaruh BBM naik). Perjalanan awal dari rumah kami, di Tegalwangi-Plered Kab Cirebon, memakan waktu maksimal 3 jam jika jalanan lancar tidak macet. Tak disangka, perjalanan mengalami kemacetan oleh kendaraan yg sesak di sana-sini. Hal ini terjadi saat bus kami berada di Jatinangor depan kampus Unpad, arah ke Tol Cileunyi.

Estimasi kedatangan mengaret, kami sampai 2,5 jam lebih lama. Tetapi, masih dapat mengejar sembahyang Jumat. Tiba di terminal Caheum. Prihatin, kondisi ibu sedang tidak fit. Utamanya terjebak dingin dalam bus yg ber-AC td, maka ibu beristirahat sepanjang perjalanan.

Saya beranjak dari bus, menuntun dengan hati-hati sang ibu. Bersuci di masjid dekat warteg terminal, saya tunaikan Jumatan, bergilir dg ibu yg akan tunaikan Zuhur. Alhamdulillah, usai solat, lalu kami pesan makanan di warteg itu.

Ayam manis, atau ayam asin? Saya ditanya begitu. Jelas bingung, baru dengar. Oh, kalau diartikan, manis berarti diberi bumbu kecap, disebut ayam bakar. Asin berarti berbumbu serundeng, serpihan kecil daging buah kelapa yg dipadukan santan dan rempah lalu dimasak bersamaan di tungku. Jadilah, saya pilih ayam asin.



***

Di depan warteg, ada berbagai kendaraan sedang menunggu penumpang naik. Pukul 1 siang, kami putuskan angkutan paling depan, jurusan Ledeng-Caheum. Kami duduk di muka, di samping pak sopir yg sedang bekerja. Hampir 2 jam, akhirnya sampai. Sampai di Gegerkalong. Tujuan kami.

Harga masih diperhitungkan, pak sopir meminta 7500, yg dulu hanya empat ribu, tapi ibu tak habis akal, beliau putuskan memberi 12 ribu atas kami kepada pak sopir satu ini. Dibolehkan.

Untuk apa di gegerkalong? Gegerkalong = gerlong, adalah nama tempat berpusatnya pesantren milik Aa. Bersebelahan dg kampus Upi dan Unpas. Tak jauh juga dg Politeknik Negeri Bandung (Polban).

Sebuah pesantren virtual.

####
####

Flashback
Senin, 27 Mei 2013 pukul 16 adalah detik pengumuman SNMPTN. Izin Allah; saya salah satu yg diberi. Upi, yg menjadi tempat diizinkan-Nya. "Nikmat Allah apalagi yg engkau dustakan?." Saya memutuskan tidak sekadar menuntut ilmu duniawi, namun juga ilmu akhirat.

Mental dan perilaku dikondisikan. Walaupun saya belum pernah sama sekali mencicipi dunia pesantren, saya tekadkan sebagai muslim yg turut berjalan lurus di tengah arus masyarakat negeri yg kian tergerus iman dan akidahnya akibat deras globalisasi.

####
####

Sedikit ke masa pendaftaran, baik saat di univ maupun pondok. Kala itu, di Upi, saya dibantu bapak yg gigih menyelesaikan berkas adm. di BAAK selama dua hari, 18-19 Juni. Urusan kampus, terhenti sementara di sini.

**

Gmn dg urusan pondok?
Seminggu sebelumnya, saya mendapat kabar tak terduga. Selain cari-cari kos ke sana ke mari, juga mendapat info dari teman. Kabar baik, bg mahasiswa aktif yg berkebutuhan akan kuliah disambi dg aneka kegiatan santri yg islami.

----()----
<<<>>>

Ketertarikan pun muncul.
Diri ini segera mendaftarkan diri ke sekretariat pesantren, bersama saudara perempuan saya yg telah mengenal jalanan di gerlong, sebab ia alumni Upi angkatan 2007. Jadilah, tanggal 14 Juni bertepatan dg hari Jumat, saya membawa persyaratan mondok.

Sambil menyelam, minum air.
Bersamaan dg registrasi di Upi slama dua hari, saya pun menjalani Tes Tulis (19 Juni) untuk saringan di pesantren. Untungnya jadwal jam regis di univ tidak bentrok, yaitu slesai jam 10. Sedangkan Tes, mulai 13.30.

Apakah urusan pendaftaran dan tes di ponpes berakhir?
Belum. Hari Tes terbagi dua, tanggal 19 dengan 20. Satunya tes tulis, esoknya tes wawancara.

<><><>

Ya, untuk Program Pesantren Mahasiswa (PPM) diadakan dua tes tadi, sedangkan ada banyak program tarbiyah di pondok pesantren Aa' ini, yg tak perlu tes ataupun orientasi.

Ada program:

1. PPM
2. APW
3. DQ - DR
4. Tahfidz
5. Santri Keemasan
dll

Program kependidikan nonformal yg ada di pesantren ini.....
Saya tuliskan saja, sekelumit program yg saya ketahui di pesantren virtual kepunyaan Aa Gym satu ini:

1. PPM

Program Pesantren Mahasiswa, diikuti khusus mahasiswa yg masih aktif berkuliah di Bandung. PTN maupun PTS, yg utama mahasiswanya plus bebas catatan kriminal dan narkoba serta rokok. Kita diasramakan, satu minggu setelah ikut orientasi dan diklatsar di awal.

Rasanya orientasi dan diklatsar itu... gimana ya? Wah, saya dg teman-teman PPM angkatan 7 (sekarang), sudah baru saja merasakannya, 1 - 7 Juli yg lalu. Saya akan menceritakannya nanti, di akhir tulisan.

Yg jelas, PPM telah ada sejak tahun 2007, nanti asrama selama satu tahun lamanya. Biaya tahun 2013 ini, cukup sekali dg cost 3 Juta rupiah. Di area Gerlong Tengah (laki-laki) dan untuk putri di kompleks SMA Daarut Tauhiid.

Oh, ya.
Pesantren Aa, dikenal dg pesantren DT.
Kalau orang sekitar, pasti tahu yg namanya, DT. Ketika ditanya, pakai gamis dan corak santri lainnya pasti digadangkan ke DT, "DT, Aa' Gym ya?!." etcetra.

>>>>

Kembali ke apa itu PPM?, poinnya:

- college student
- 1th asrama
- Infaq: 3jt

Terus:

- blajar ba'da isya dan ba'da subuh
- asrama tutup 22.00
- ada tes masuk, orientasi dan diklatsar di gunung

Dresscode:
Lk: koko putih, peci putih, celana katun hitam.
Pr: gamis biru donker, jilbab putih

Ntar disesuaikan...

2. APW

Akhlak Plus Wirausaha, yaitu program berbagai kalangan yg diberi materi akhlak dan kewirausahaan. Di sini, kita tidak boleh menggunakan HP, laptop, ATM. Dituntut mandiri dg modal berjualan kue, donat, atau semacamnya. Perannya pun terbagi dua, ada khidmat dan ada ikhtiar.

Khidmat, satu orang berperan sbg ibu yg mengurus rumah tangga. Mencuci baju semua, menjaga asrama, membersihkan kamar, menyiapkan masakan untuk bersama orang yg sedang ikhtiar.

Ikhtiar, perannya di luar rumah. Menjajakan dagangan, dg patokan penghasilan yg meningkat tiap harinya. Pintar-pintar menawarkan order dan memuaskan pelanggan. APW berlangsung 4 bulan, ada orientasi dan diklatsar yg lebih disiplin daripada PPM.

3. DQ - DR

Ialah Dauroh Qolbiyah dan Dauroh Romadhon. Satu induk, karena satu program, hanya lain nama. Berlangsung sebulan. Khusus bulan ramadhan, disebut DR, bulan lain disebut dg DQ. Disediakan untuk umum. Di sini, kita bisa ikuti materi singkat dan padat. Langsung mendapatkannya, tanpa orientasi di awal.

*
*
*

4. Tahfidz
Pasti tahu lah yow...
30 juz... Dalam waktu, 30 bulan digembleng diasramakan tanpa pungutan biaya apapun. Gratis, tis, tis. Nah sy sempat ditawari ikut ni program... Insyallah, sesudah 1th ikut PPM, saya bertekad ikut 2,5th di Tahfidz.

w/ overall:

kuliah perdana saya di Bandung tidak sia-sia semata duniawi namun diisi kerohanian dalam jannatul 'arsy Rububiyyah sang Illahi 'azza wa jalla.. Kelak, 3,5 atau 4 tahun berhasil lulus. Semuanya itu, tawakkal lillaah ta'ala. Menjadi ahli Zikir-Fikir-Ikhtiar!

>>>>
>>>
>>
>

Program Tahfidz memang baru ada, diadakan tahun 2010 di Aa' Gym sendiri. Terbuka untuk umum, dg bekal hafalan juz ke-30 yg mumpuni. Lalu, tiap bulan akan dilatih untuk hafal 1 juz. Dalam 1 minggu misalnya, dua atau lebih halaman dihafalkan bacaannya, sambil tidak lupa membaca terjemahannya. Akan ada ustadz masing-masing mengevaluasi hafalan santri, selain juga ustadz memberi santri akan siraman rohani tiap harinya. Semangat menghafal!

Di akhir penglepasan, jika berhasil khatam hafidznya, maka akan khidmat 1th lagi di asrama. Menurut info yg sy dapati, saat ini ada 30 hafidz (sebutan penghafal quran) yg akan diwisuda. Pasti banyak manfaatnya jikalau kitab suci sendiri, kita hafalkan dan pahami. Pedoman hidup, manusia...

5. Santri Keemasan

Singkatnya, program pesantren khusus orang tua, usia paruh baya. Diajarkan ketenteraman hati dsb. Masa tua, tetap perdalam islam.

Dari kelima program di atas, terdapat cirinya masing-masing. Misalnya ada syal dan jas yg dikenakan, contoh, PPM: ungu. APW: kuning. Dan itu harus dikenakan selama kita ada di kawasan pesantren, atau maksimal berjarak 200 meter di sekeliling area.

(Bersambung)

No comments:

Post a Comment